infomjlk.id — Harapan baru bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu di Kabupaten Majalengka segera terwujud. Meski pembangunan fisik Sekolah Rakyat reguler baru dimulai Agustus 2025, Pemerintah Kabupaten Majalengka bergerak cepat agar manfaat program ini bisa dirasakan lebih awal.
Dinas Sosial Majalengka kini tengah mengajukan izin kepada Kementerian Sosial Republik Indonesia untuk mulai merekrut 100 siswa pada tahun ajaran 2025/2026 yang dimulai Juli mendatang. Jika disetujui, mereka akan menjadi angkatan perdana Sekolah Rakyat Majalengka.
“Kita sudah siapkan skenario percepatan. Lokasi sementara akan memanfaatkan gedung dan asrama milik SKB Majalengka,” kata Kepala Dinas Sosial Majalengka, Nasrudin, Senin (26/5/2025).
Sambil menunggu hasil survei lokasi dari Kemensos, Nasrudin berharap izin segera turun agar rekrutmen bisa dimulai sesuai target. “Mudah-mudahan dikabulkan,” harapnya.
Sekolah Rakyat dirancang sebagai sekolah berasrama gratis untuk jenjang SMP hingga SMA sederajat. Fasilitasnya mencakup pendidikan, konsumsi, hingga layanan kesehatan dasar—semua tanpa biaya.
Gedung permanennya akan dibangun di atas lahan 10 hektare di Blok Nanggerang, Kelurahan Simpereum, Kecamatan Cigasong. Ini adalah bagian dari inisiatif nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto demi pemerataan akses pendidikan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Dengan langkah cepat ini, Majalengka bertekad menjadi pelopor dalam menghadirkan pendidikan setara bagi seluruh lapisan masyarakat.
0 Comments