6 Kenangan Masa Kecil Saat Bulan Ramadhan

infomjlk.id - Bulan ramadhan kali ini sangat berbeda dengan ramadhan di tahun sebelumnya. Bahkan beberapa tahun ke belakang pun, pada saat kita masih kecil jauh berbeda dengan bulan puasa saat ini. Ada banyak sekali cerita masa lalu yang tidak bisa dilupakan. Kali ini aku ingin bercerita mengenai bagaimana ramadhanku ketika masih kecil. Let's flashback for a while guys, only 5 minutes to read this.

1. Menunggu Waktu Berbuka di Masjid
Dulu, ketika aku masih kecil, didekat rumahku terdapat mesjid yang sering diisi oleh banyak jamaah dalam mendirikan shalat. Ketika bulan puasa tiba, biasanya setiap hari akan ada orang yang memberikan takjil ke masjid tersebut untuk orang-orang yang berpuasa. Aku bersama beberapa temanku selalu menunggu momen itu. Kami akan pergi ke masjid untuk ikut berbuka bersama dengan beberapa makanan takjil yang ada. Meskipun dirumah sudah terdapat makanan yang telah disediakan, tetapi aku dan temanku lebih memilih untuk berbuka puasa bersama di masjid. Senang sekali karena kami bisa memakan berbagai macam takjil yang ada bersama-sama. Kemudian mendirikan shalat maghrib berjamaah.

2. Bermain Permainan Tradisional
Sembari menunggu waktu berbuka, aku dan beberapa teman sering bermain beberapa permain tradisiona di halaman belakang rumahku. Kami bermain permainan Gerobak Sodor, Petak Umpet, Congklak, Beklen, Ular-Ularan, Banteng, dan masih banyak permainan lainnya. Memang capek, tapi bagi kami itu adalah hal yang sangat seru dan menyenangkan. Bahkan kami bisa bermain hingga waktu berbuka tiba. Dan masing-masing dari temanku ada yang dicari orang tua mereka hingga diteriaki dari arah kejauhan. Hahaha, lucu sekali jika diingat kembali.

3. Keseruan Ketika Tarawih
Sewaktu masih kecil, aku sangat suka sekali menjalankan tarawih. Hal pertama yang aku lakukan ketika ingin tarawih, aku akan menjemput beberapa temanku untuk pergi shalat tarawih bersama. Mendatangi dan memanggil temanku satu-persatu ke rumah mereka. Lalu ketika semua orang telah berkumpul, kami akan lanjut pergi ke masjid. Ketika itu kami selalu memilih shalat di luar atau di teras masjid. Karena jika didalam, selain gerah, kami juga akan sulit melakukan hal-hal yang kami inginkan karena diawasi oleh ibu-ibu. Dengan memilih shalat diluar, kami bisa berhenti shalat sejenak karena merasa kelelahan. D itempatku, shalat tarawih didirikan sebanyak 23 rakaat. Lalu, kami juga membawa camilan untuk dimakan. Bukannya shalat, kami malah asik mengobrol hingga ditegur oleh ibu-ibu yang juga memilih shalat diluar, hihihii.. Nah, yang terkahir setelah shalat tarawih selesai, anak-anak pasti memiliki tugas dari sekolah, yaitu meminta tanda tangan imam tarawih.

4. Ikut Membangunkan Sahur
Meskipun aku perempuan, aku juga sering ikut untuk membangunkan warga sahur. Sambil terkantuk-tekantuk, ku tetap ikut dengan rombongan anak laki-laki lainnya. Aku menunggu di rumah temanku, sebut saja titik kumpul mulai dari jam 1 atau 2 malam jika tidak salah. Sempat tertidur, lalu saat waktu menunjukkan pukul 3, aku terbangun dan kami mulai bergerak membangunkan warga sahur. Sahuurrr.. sahuurrr... (ucap kami serentak sembari ada yang memukul galon dan alat lainnya.) Hingga jam setengah 4 subuh, barulah kami pulang kerumah masing-masing dan segera makan sahur.

5. Membeli Baju Lebaran
Ketika bulan ramadhan tiba, terbitlah rasa ingin membeli baju lebaran. Siapa sih yang gak mau baju lebaran? Pastinya pada mau pake baju baru semua dong. Terutama anak-anak. Aku setiap kali menjelang lebaran, pasti meminta baju lebaran ke kedua orang tua. Biasanya aku dan kakak membeli baju di shopping center yang jauh dari rumah kami. Karena, keluargaku memang sering membeli baju disana. Maka dari itu setiap kali menjelang lebaran, kami akan pergi kesana dan memilih-milih baju kesukaan untuk dipakai pada saat lebaran nanti.

6. Paling Menanti Ketika Hari Raya Tiba
Ini nih yang paling dinanti-nanti banyak anak kecil pada masanya, yaitu menunggu waktu lebaran. Memangnya ada apa di waktu itu? Berhubung kami-kami ini adalaha anak kecil, maka yang ditunggu adalah THR dari keluarga, hahahaa.. Yap! Biasanya kalau lebaran tiba, orang tua maupun keluarga besar lainnya akan memberikan THR kepada anak-anak mereka. Lumayan, THR untuk jajan haha.

Itu dia beberapa kenangan masa kecil yang terjadi dan aku rasakan dulu. Semua kenangan itu tidak akan pernah bisa terlupakan. Karena, saat ini sudah bukan masanya lagi bagiku untuk menikmati semua itu. Aku yang sudah tumbuh semakin besar, ada banyak hal yang berubah. Adanya tekanan, permasalahan, dan lainnya. Tidak seperti pada saat masaku kecil dulu, belum mengerti apapun dan hanya bisa bermain. Maka dari itu aku sangat menghargai masa-masaku dulu. Kalau kalian gimana nih cerita kenangan masa kecilnya? Coba komen dibawah ini yaa, jangan malu untuk bercerita, baraya infomjlk.

Oleh: Anggun L


Post a Comment

0 Comments