infomjlk.id — Kopi khas lereng Gunung Ciremai kian mendunia. Lewat ajang prestisius World of Coffee (WoC) Jakarta 2025, aroma kopi asal Kuningan dan Majalengka sukses memikat perhatian pasar global.
Dalam pameran yang digelar di Jakarta International Convention Center (JICC) pada 15–17 Mei 2025 itu, kopi dari MPIG Buana Ciremai tampil sebagai salah satu bintang utama di antara para pelaku industri kopi dunia.
Partisipasi ini menjadi bukti nyata komitmen Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Cirebon dalam mengangkat UMKM lokal ke panggung internasional.
Melalui sinergi dengan BI Jawa Barat dan Tasikmalaya, sebanyak 10 UMKM kopi unggulan, termasuk Kopi Gunung Ciremai, hadir dalam booth bertajuk “Flavors of West Java”. Mereka menampilkan produk kopi premium kepada ratusan buyer global, roaster, eksportir, hingga investor potensial dari 28 negara.
“Ini merupakan langkah strategis untuk memperkenalkan kopi unggulan Jawa Barat sekaligus membuka jalur kemitraan global,” ujar Kepala KPwBI Cirebon, Jajang Hermawan.
MPIG Buana Ciremai, yang telah mengantongi sertifikasi Indikasi Geografis (IG), mempersembahkan kopi dari Gunung Ciremai dan Cakrabuana melalui sesi cupping dan business matching. Kehadiran mereka menarik perhatian besar dengan potensi transaksi hingga Rp7,5 miliar.
Capaian ini tak lepas dari dukungan intensif BI Cirebon, mulai dari pelatihan budidaya dan pascapanen, peningkatan kualitas kemasan, hingga digitalisasi pemasaran melalui platform e-commerce.
Langkah-langkah ini ditujukan untuk menjadikan kopi Gunung Ciremai sebagai ikon ekspor baru dan bagian dari rantai pasok kopi global.
Sebagai catatan, World of Coffee Jakarta 2025 menjadi pameran kopi internasional pertama di Asia Tenggara, dengan melibatkan lebih dari 300 peserta dari berbagai negara produsen kopi. Momentum ini membuka peluang besar bagi kopi Indonesia untuk semakin berjaya di pasar dunia.
0 Comments