InfoMJLK.id -- Baraya pasti tidak asing lagi dengan pernyataan “setelah lebaran, terbitlah undangan pernikahan”. Memang benar, di Majalengka, bahkan Indonesia setelah lebaran pasti akan banyak sekali orang menikah. Banyak yang mengatakan bahwa setelah lebaran adalah salah satu waktu terbaik menurut Islam. Alasan inilah yang membuat banyak orang memanfaatkannya untuk menikah.
Meski begitu, alasan ini tidaklah selalu menjadi pertimbangan. Selain momen lebaran, tentu ada juga hal lain yang dijadikan pertimbangan seseorang untuk melangsungkan pernikahannya.
Berikut minfo telah merangkum 5 alasan yang membuat seseorang memilih untuk menikah setelah lebaran.
1. Momen berkumpulnya keluarga besar
Saat lebaran, banyak keluarga besar yang berkumpul dan bertemu satu sama lain. Hal ini dapat menjadi momen tepat bagi seseorang yang akan menikah untuk memperkenalkan pasangannya kepada keluarga besar. Selain itu, keluarga besar yang bertempat tinggal jauh juga bisa lebih menghemat biaya transportasi karena tidak perlu pulang pergi lagi.
Hal ini karena mereka masih berada di kampung halaman dan belum kembali ke tempat masing-masing. Alasan ini sangat masuk akal karena bisa memudahkan semua pihak. Calon pengantin pun juga bisa lebih fokus mempersiapkan pernikahan karena acara dilaksanakan sesaat setelah lebaran.
2. Libur lebaran dan waktu luang cukup lama
Lebaran merupakan momen libur panjang di Indonesia, sehingga pasangan yang ingin menikah bisa memanfaatkannya untuk melakukan persiapan yang lebih optimal menjelang pernikahan. Selain itu, pasangan juga bisa memanfaatkan momen libur lebaran untuk bulan madu setelah pernikahan.
Momen libur panjang ini tentunya juga bisa digunakan keluarga pengantin untuk beristirahat setelah acara pernikahan. Sehingga, sebelum kembali ke perantauan mereka masih memiliki waktu luang. Waktu luang ini bisa digunakan untuk sekedar beristirahat di rumah ataupun berwisata bersama keluarga besar.
3. Lebaran sebagai momen tepat untuk berbagi
Bulan Ramadhan dan Syawal adalah bulan baik yang memiliki banyak keistimewaan. Misalnya, jika kita berbagi di bulan tersebut limpahan pahala yang diberikan Allah SWT juga akan berlipat ganda. Alasan inilah yang membuat setiap orang banyak berbagi kepada sesama, entah melalui infak, zakat, sumbangan, atau kebaikan-kebaikan lainnya.
Bagi masyarakat, pernikahan juga bisa dianggap sebagai momen berbagi yang baik. Sehingga, banyak pasangan memilih untuk menikah setelah lebaran dan memanfaatkan momen ini untuk berbagi kebahagiaan mereka dengan keluarga, sahabat, atau orang-orang yang membutuhkan.
4. Momen yang sakral untuk beribadah
Lebaran di Indonesia merupakan momen yang sakral dan penuh dengan makna. Banyak pasangan yang ingin menikah memilih untuk melakukannya setelah lebaran, sebagai simbol bahwa pernikahan mereka juga akan memiliki makna yang sakral dan penting.
Tidak hanya ini, melihat keutamaan bulan Syawal, membuat banyak orang ingin melakukan banyak kebaikan. Salah satunya adalah dengan menikah, sebab menikah adalah salah satu cara untuk menyempurnakan agama. Alasan inilah yang membuat banyak pasangan memutuskan untuk menikah setelah lebaran atau masih memasuki bulan Syawal.
5. Memiliki waktu persiapan yang lebih matang
Menikah membutuhkan persiapan yang matang, mulai dari persiapan fisik, mental, hingga finansial. Jika acara pernikahan dilaksanakan setelah lebaran, biasanya pasangan memiliki waktu yang cukup panjang untuk mempersiapkannya. Selain itu, mereka juga masih memiliki waktu yang cukup untuk digunakan beristirahat atau yang lainnya setelah acara selesai. Kesempatan ini juga bisa digunakan untuk bulan madu atau pindah ke rumah sendiri.
Itulah beberapa alasan mengapa banyak orang memilih momen setalah lebaran untuk menikah. Meski begitu, alasan tersebut tidak selalu berlaku bagi semua pasangan. Sebab, setiap pasangan tentu memiliki pertimbangannya masing-masing. Terlepas dari itu, apapun alasan yang mendasarinya niatnya adalah baik, yaitu beribadah kepada Allah SWT. Jadi, apakah baraya termasuk salah satu orang yang akan menikah setelah lebaran?
0 Comments